Detail Berita

smaplusalwahid.sch.id---(Sabtu, 10/2). SMA Plus Al-Wahid menjalani Penilaian Kinerja Kepala Sekolah (PKKS) untuk kali keduanya dalam kapasitas sebagai Sekolah Penggerak pada hari Rabu (07/02). Tujuan dari agenda tahunan PKKS salah satunya adalah untuk mengetahui pelaksanaan tugas pokok, fungsi dan tanggung jawab kepala sekolah dalam melaksanakan fungsi manajerialnya.

Diawali rangkaian kegiatan pembukaan berupa pembacaan ayat suci Al-Qur'an, menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan sambutan-sambutan, prosesi Penilaian Kinerja Kepala Sekolah dilanjutkan dengan penggalian dokumen pendukung empat komponennya, yaitu: 1. Pengembangan diri dan orang lain, 2. Kepemimpinan pembelajaran, 3. Kepemimpinan manajemen sekolah, dan 4. Kepemimpinan pengembangan sekolah.

Sesi pembukaan PKKS SMA Plus Al-Wahid TP 2023/2024

Kepala SMA Plus Al-Wahid, Luki Abdurrahman, S.Sos. dalam paparan profil sekolah menekankan pada semangat Sekolah Penggerak yang disandang Al-Wahid dalam tahun keduanya sejak tahun pelajaran 2023/2024. "Penilaian Kinerja Kepala Sekolah dalam perspektif Kurikulum Merdeka merupakan bentuk dari refleksi yang diawali dengan kegiatan indentifikasi yang berujung pada upaya untuk membenahi kekurangan yang ditemukan," paparanya. 

Selepas verifikasi dokumen pendukung, kegiatan PKKS ditutup dengan kegiatan refleksi kegiatan oleh tim penilai yang terdiri dari asesor satu, yaitu H. Toha Awaludin, S.Pd., M.Pd. dan asesor dua, Drs. H. Deni Rismayadi, M.Pd. dari KCD Wilayah XII Jawa Barat. 

Sesi verifikasi dokumen pendukung komponen penilaian

Penyerahan hasil PKKS oleh H. Toha Awaludin, S.Pd., M.Pd. (penilai satu) kepada Kepala Sekolah

Alhamdulillah setelah melalui verifikasi dan pendalaman sesuai instrumen, di ujung kegiatan PKKS kedua asesor menyampaikan hasil penilaian kepada Kepala SMA Plus Al-Wahid diiringi ucapan selamat dan harapan ke depannya yang lebih baik.  

Kontributor: Kehumasan Al-Wahid