Detail Berita

Pada hari Rabu, 31 Mei 2023, Tahfidzul Qur'an SMA Plus Al-Wahid telah menjalankan uji kompetensi dengan tujuan untuk melihat seberapa besar potensi yang telah dicapai oleh peserta Tahfidz pada tahun ajaran ini. Ujian ini diikuti oleh peserta Tahfidz mulai dari kelas X hingga XI. Tahfidzul Qur'an merupakan sebuah komunitas di SMA Plus Al-Wahid yang fokus pada kegiatan menghafalkan ayat-ayat suci Al-Qur'an. Komunitas ini didirikan untuk mengembangkan bakat dan menarik minat para siswa/siswi untuk menghafal ayat-ayat suci Al-Qur'an. Pada hari ini, anggota Tahfidz mengikuti ujian untuk mengevaluasi hasil dari proses pembelajaran yang telah mereka lalui.

Pembina Kelas Tahfidz, Ahmad Muhammad Irfan S.Pd., menyampaikan bahwa uji kompetensi Tahfidz tahun ini bertujuan untuk mengukur daya hafalan anak-anak kita. Ujian ini melibatkan penilaian terhadap kelancaran hafalan, penerapan tajwid, dan adab dalam membaca Al-Qur'an.

"Saya berharap uji kompetensi ini dapat memberikan gambaran tentang prestasi hafalan siswa dalam komunitas Tahfidz. Melalui ujian ini, kami dapat melihat sejauh mana kemampuan mereka dalam menghafal Al-Qur'an," kata Ahmad Muhammad Irfan.

Suaebah, salah satu pembimbing Tahfidz putri, juga menyampaikan harapannya terkait ujian ini. Ia berharap bahwa sertifikat Tahfidz yang diperoleh siswa dapat membantu mereka ketika ingin melanjutkan ke perguruan tinggi. Suaebah juga menambahkan bahwa kegiatan uji kompetensi ini berlangsung selama 2 jam dan berjalan dengan lancar.

Menghafal dan mencintai Al-Qur'an memiliki keutamaan yang besar dalam agama Islam. Keutamaan ini mencakup manfaat spiritual dan moral yang mendalam bagi individu yang mengamalkannya. Menghafal Al-Qur'an adalah upaya untuk meresapi dan menyimpan wahyu Ilahi dalam hati dan pikiran, sehingga menguatkan ikatan spiritual antara hamba dengan Tuhannya. Selain itu, menghafal dan mencintai Al-Qur'an juga membawa berbagai manfaat dalam kehidupan sehari-hari, seperti meningkatkan kekhusyukan dalam ibadah, memberikan petunjuk hidup yang benar, serta menjadi sumber inspirasi dan bimbingan dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan.

Kontributor: Tim Jurnalistik Al-Wahid
Penyunting: Mumtazah Akhtar