Knowledge is power, but character is wonder
Sumber gambar: https://www.goodnewsfromindonesia.id/
smaplusalwahid.sch.id---Senin (11/09) bertempat di ruang laboratorium komputer, selepas menjalani Survei Lingkungan Belajar, Wakasek Kesiswaan SMA Plus Al-Wahid, Lutfiandi Irfansyah, S.Pd. membuka acara sosialisasi program ROOTS kepada seluruh tenaga pendidik di lingkungan Al-Wahid.
Program Roots merupakan program pencegahan perundungan yang dikembangkan oleh UNICEF Indonesia bersama Pemerintah Indonesia, akademisi, praktisi pendidikan, dan perlindungan anak. Menurut data yang dilansir laman UNICEF Indonesia perundungan di sekolah dari Global School Health Survey (GSHS) pada tahun 2015 menyatakan bahwa lebih dari 21% anak-anak usia 13-15 tahun atau sama dengan 18 juta anak melaporkan mengalami perundungan dalam satu bulan terakhir. Perundungan dunia maya (cyberbullying) semakin meningkat sebagai masalah yang dihadapi anak baik di rumah ataupun sekolah.
Sosialisasi Program ROOTS oleh Tim Kesiswaan
"Perundungan di dunia pendidikan laksana fenomena gunung es. Bukan hanya ada bahkan sudah mengakar. Kondisi ini jelas bukan merupakan satu hal yang bisa dibiarkan lagi. Kita harus secara proaktif turut ambil bagian dalam mengatasi persoalan perundungan khususnya yang potensial terjadi di sekolah," ungkap Kepala SMA Plus Al-Wahid, Luki Abdurrahman, S.Sos.
Sosialisasi yang berlangsung selama kurang lebih satu jam ini diisi dengan seminasi hasil Webinar Fasilitator Roots tanggal 28-30 Agustus 2023 lalu. Tampil sebagai pemateri Kordinator BP/BK SMA Plus Al-Wahid, Imama Hasanah, S.Pd. dan guru BP/WK, Wida Wahyuni, S.Pd.
Kontributor: Kehumasan Al-Wahid
Komentar (0)